Selasa (24/3) Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Alam Nurul Islam yang berjumlah 47 siswa mengunjungi Museum Bahari Yogyakarta. Kunjungan tersebut merupakan bagian dari agenda Wajib Kunjung Museum (WKM) dari Dinas kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Sebelumnya siswa-siswa SMPIT Alam Nurul Islam mengunjungi Museum Kraton Yogyakarta dan Benteng Vredeberg dan berakhir di Museum Bahari Yogyakarta.

Wasono selaku guru pendamping dari SMPIT Alama Nurul Islam menyambut baik adanya WKM dari Dinas kebudayaan DIY. Ia mengatakan bahwa agenda WKM sangat bagus  untuk mengenalkan kisah-kisah orang terdahulu. “Bagus untuk meningkatkan pengetahuan anak biar mengetahui sejarah orang terdahulu”, ujar guru Seni Budaya di SMPIT Nurul Islam tersebut.  Ditemui di lokasi yang sama, Noor Lita Faturochmi juga menyampaikan bahwa WKM sendiri bertujuan untuk mengenalkan museum kepada anak-ana di Yogyakarta. “Tujuan WKM itu untuk memperkenalkan anak-anak kepada museum yang berada di Jogja khususnya yang enjadi anggota Barahmus”, jelas perempuan yang bertempat tinggal di Cibuk, Seyegan.

Program WKM pertama kali dilaksanakan pada bulan Maret 2013 dengan menggunakan 2 armada bus. Minat sekolah sekolah pun semakin meningkat sehingga armada bus pun di tambah oleh dinas kebudayaan menjadi 4 armada. “Awalnya memakai 2 bus sekarang menjadi 4 bus namun yang aktif keliling hanya 3 bus, 1 stanby di Dinas Kebudayaan.”, pungkasnya. (iskndr)